• Home
  • Categories
    • Travelling
    • Parenting
    • Review
    • Woman
    • Beauty
    • Healthy
    • Event
    • Other
    • About Me
Facebook Instagram Twitter Email

Grensy

Perempuan yang Bahagia dengan Keluarga dan Cinta

Hai bun, si kecil suka GTM? Padahal masakan bunda sudah enak banget, sudah dihias dengan aneka bentuk yang lucu tapi kenapa sih kok masih aja GTM alias Gerakan Tutup Mulut? Apalagi nih bagi kita yang punya balita, terutama pas lagi tumbuh gigi seperti dek Ayya. GTM sering banget saya hadapi, namun saya punya tips nih untuk mengatasi GTM.



Hal yang paling penting ketika kita menghadapi balita yang sedang GTM adalah cari tahu dulu penyebabnya, karena mereka kan belum bisa bicara jadi kitanya nih yang harus cek ada apa ditubuhnya sampai dia ga mau makan.

Bisa jadi mungkin anak kita sedang sariawan, perutnya yang lagi kembung, sedang tumbuh gigi, atau bosan dengan varian menu makanan yang kita berikan.

Jangan Beri Makan Saat Jam Makan

Ini bisa jadi salah satu trik agar anak kita merasa lapar, kalau dia sudah lapar pastinya tanpa disuruh buka mulutpun dia akan mau makan. Dan hindari juga memberikan snack atau buah sebelum waktunya makan, karena ini yang bisa membuat anak kita malas untuk makan besar.

Jangan Beri Makanan Instan

Nah, saya banget nih hehehhehee. Makanan instan memang gampang ya bun, tinggal beli tanpa perlu repot masak tinggal suapin aja ke anak. Tapi kita kan ga tau ya bahan apa saja yang dimasukkan didalamnya? Konon nih katanya kalau keseringan kasih makanan instan cita rasa anak jadi "rusak" maksudnya nih dia maunya yang gurih-gurih atau yang manis-manis karena lidahnya sudah terbiasa dengan makanan instan yang kita berikan.

Buat Suasana Makan Menyenangkan

Nah, yang paling utama untuk mengatasi anak GTM adalah buat suasana hatinya senang. Ciptakan memory diingatannya bahwa makan adalah saat yang menyenangkan. Kalau masa pandemi gini kan ga mungkin ya kita bawa si kecil jalan-jalan ke taman. Cukup diteras rumah atau bisa juga diruang makan tapi dengan memberikan sentuhan-sentuhan ceria seperti mengganti peralatan makan dan minumnya dengan yang warnanya ceria.
Manusia punya 5 indra yang semuanya punya fungsinya masing-masing. Ketika kita lapar kadang yang berfungsi secara dominan adalah indra perasa dan penciuman saja. Namun adakalanya kita harus menggugah selera makan terutama anak-anak kita dengan merangsang indra penglihatannya lewat alat makan dengan warna warni yang cerah.

4 PILIHAN WARNA CERIA DARI CLARIS

Seperti yang tadi sudah saya bilang, salah satu cara mengatasi GTM adalah dengan menggunakan peralatan makan yang cerah agar suasana jadi ceria. CLARIS sebagai brand yang memperoleh predikat TOP BRAND punya 4 pilhan warna yang bisa menceriakan suasana hati sikecil yang sedang GTM


Karena CLARIS ini terbuat dari biji plastik murni dan pastinya sudah BPA Free, kita ga perlu khawatir ketika dipakai sama si kecil. Selain itu, food saver CLARIS ini juga bisa dipanaskan di microwave lho asalkan saat memanaskan dalam microwave tutupnya harus dibuka.

Ehh tapi dimasa pandemi giniga mau ah keluar rumah, bisa ga sih kita beli online sambil rebahan ??
Bisa banget bun, kita bisa pesan via online di link ini bit.ly/pesanclaris 

Dan special nih buat kita yang ada di Surabaya dan Sidoarjo, kita ga perlu bingung mahal diongkir karena semua yang kita beli via online BEBAS ONGKIR. Seneng banget kan, apalagi nih sekarang lagi ada promo diskon UP TO 50% untuk item tertentu dan terbatas

Tampilan Website Pesan Claris

Buat yang rumahnya disekitaran Rungkut bisa lho berkunjung di Claris Cool Store Surabaya yang berlokasi Ruko Nirwana Executive- Jl. Wonorejo Permai RK 59 (dekat Galvalumart) Surabaya. 
Jangan lupa juga untuk follow sosial media nya Claris ya, karena tiap minggu bakal ada IG live @clariscoolstoresby selalu bagi-bagi hadiah juga.

• Website : www.clarishome.com
• Instagram : @clarishome @
• Facebook : Claris Indonesia
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

 Jika ibu baru saja mendapat kabar gembira karena dinyatakan positif hamil, maka yang ibu butuhkan saat ini adalah menentukan usia usia kehamilan dan hari perkiraan lahir si kecil. Ibu bisa menghitung usia kehamilan dan hari perkiraan lahir sendiri dengan menggunakan kalkulator kehamilan secara manual. Lalu bagaimana caranya? 


Untuk mengetahui cara mudah menggunakan kalkulator kehamilan, simak penjelasan dibawah ini :

1. Usia Kandungan Terhitung Dari Hari Pertama Haid Terakhir

Usia kehamilan dihitung dari hari pertama haid terakhir. Meski belum tentu janin telah terbentuk didalam rahim, tetapi hari hari haid terakhir sudah bisa dihitung sebagai usia kehamilan minggu pertama. Pasalnya, pada saat itu sebenarnya tubuh ibu telah menyiapkan diri untuk hamil. 

Jadi, jika ibu sedang dalam program hamil, usahakan untuk selalu mencatat kapan tanggal haid ibu setiap bulannya. Kebiasaan mencatat inilah yang nantinya akan membantu ibu untuk mengetahui usia kehamilan. 

2. Mengetahui Usia Kehamilan Dengan Kalkulator Kehamilan

Selain pergi ke dokter kandungan, ternyata ibu juga bisa menghitung usia kehamilan sendiri di rumah. Caranya cukup mudah, ibu bisa menghitungnya melalui kalkulator kehamilan manual dengan menggunakan kalender.  
Tetapi ibu harus tahu dulu kapan haid terakhir ibu. Cobalah untuk mengingat kembali kapan tanggal pertama haid terakhir ibu dimulai. Nah, hari pertama pada periode haid terakhir inilah yang dijadikan sebagai hari pertama usia kehamilan ibu. 

emungkinannya usia kehamilan ini sekitar dua minggu sebelum terjadinya pembuahan. Pastinya ibu bertanya tanya, kenapa dua minggu? Hal ini dikarenakan umumnya proses pembuahan itu terjadi sekitar dua minggu atau pada hari ke 11 hingga 21 setelah hari pertama haid terakhir ibu. Biasanya usia kehamilan akan berlangsung selama 40 minggu atau 280 hari hingga ibu melahirkan. 




3. Usia Kandungan Beda Dengan Usia Janin

Ibu harus tahu jika usia kehamilan tidak sama dengan usia janin. Berbeda dengan usia kehamilan, usia janin cenderung lebih sulit untuk diketahui kepastiannya. Usia kehamilan merupakan masa sejak terjadinya pembuahan. Tetapi sayangnya tidak pernah bisa diketahui dengan pasti kapan terjadinya proses pembuahan didalam rahim. Dokter dan bidan hanya bisa memperkirakan usia janin berdasarkan usia kehamilan ibu. 
Tetapi tidak ada jaminan seratus persen bahwa usia janin bisa diperhitungkan secara tepat. Bahkan tidak ada juga ilmu pasti yang bisa membantu dokter atau bidan untuk memastikan usia janin secara akurat, sekalipun dengan pemeriksaan USG. 

Terkecuali, jika ibu memang melakukan program bayi tabung (IVF). Proses bayi tabung membuat dokter dan pasien akan sama sama tahu kapan sel telur berhasil dibuahi serta kapan akhirnya hasil pembuahan tersebut dimasukkan kedalam rahim.

4. Mengetahui Usia Kehamilan Membantu Mengetahui Hari Perkiraan Lahir (HPL)

Jika ibu telah mengetahui cara menghitung usia kehamilan dengan menggunakan kalkulator kehamilan manual. Maka ini saatnya untuk mencari tahu kapan hari perkiraan lahir si buah hati. Dengan memperkirakan kapan bayi ibu akan dilahirkan, maka ibu tentunya bisa mempersiapkan kelahirannya dari jauh jauh hari sebelumnya. 

Jika ibu telah mengetahui kapan tanggal pertama haid terakhir ibu, maka perkiraan bayi ibu akan lahir adalah sekitar 40 minggu dari hari pertama periode tersebut. Dari tanggal pertama haid terakhir ibu, coba hitung maju per minggu hingga 40 minggu ke depan. Itulah tanggal perkiraan kapan bayi ibu akan dilahirkan. 

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Salah satu kewajiban kita sebagai orang tua adalah mendaftarkan anak kita yang baru lahir agar diakui secara hukum oleh negara. Gimana caranya? Dengan mendaftarkan anak kita di Dinas Kependudukan agar mempunyai Akta Kelahiran. Lantas bagaimana cara membuat akta kelahiran dimasa pandemi ini?


Beberapa bulan lalu Alhamdulillah anak ke-2 kami lahir, bagi kami dokumen legalitas penting banget jadinya setelah kondisi saya cukup kuat mulai deh merencanakan urus akta kelahiran dan juga BPJS Kesehatan buat Ayya. Disini saya mau bahas pembuatan akta kelahiran dulu ya untuk BPJS Kesehatan akan saya bahas di postingan lainnya.

Pengalaman 9 tahun lalu waktu urus akta kelahirannya Ara yang rempongnya minta ampun, mulai dari ke RT-RT, kelurahan, kecamatan dampai ke kantor Dispenduk itu saya sendiri yang jalan. Belum 40 hari lho saya keliling-keliling naik motor sendiri. Saya kira saat ini juga sama prosesnya, tapi ternyata jauh berbeda. 

Bersyukur jadi warga Surabaya

Sebagai warga Surabaya saya sangat bersyukur untuk saat ini kami dipermudah untuk mengurus dokumen-dokumen legal. Apalagi dimasa pandemi ini,semuanya bisa dilakukan secara online dari manapun juga.

Lewat website https://klampid.disdukcapilsurabaya.id/ kita bisa membuat berbagi macam dokumen legal, seperti :

🔺 Permohonan akta pernikahan         🔺 Cetak e-KTP
🔺 Permohonan akta perceraian          🔺 Pemutakhiran gelar keluarga
🔺Permohonan akta kelahiran             🔺 Pindah keluar WNI
🔺 Permohonan akta kematian            🔺 Pindah dalam kota
🔺 Pemutakhiran data                             🔺 Cetak kartu keluarga
🔺 Pemutakhiran gelar                            🔺 Perubahan akta
🔺 Pemutakhiran biodata keluarga     🔺 Legalisir online



Dokumen yang harus disiapkan
 

Agar pencatatan yang kita buat di aplikasi cepat kita harus mempersiapkan dokumen-dokumen sesuai yang disyaratkan. Dan jangan sampai ada yang ketinggalan ya, kalau kalian ga ada scanner bisa juga kok difoto asalkan data bisa terbaca dengan jelas.

1. Surat keterangan kelahiran dari Rumah sakit / Bidan yang membantu proses kelahiran. Pastikan tercantum alamat yang jelas dan juga nama penolongnya. Misalnya melahirkan di dukun bayi bisa minta surat keterangan dulu di Bidan / Puskesmas terdekat 
2. KTP orang tua, bisa ayah atau ibunya
3. Kartu Keluarga
4. Buku nikah
5. KTP 2 orang saksi

Itu saja lho persyaratan dokumennya. Semuanya bisa disimpan dulu dalam 1 folder biar mudah ketika upload. 

Setelah kita sudah menyiapkan semua dokumen baru deh bisa mulai melakukan pendaftaran via online. Ikuti saja semua langkah yang ada di website/aplikasi. Isi semuanya ya jangan sampai ada yang ketinggalan. 

Siapkan juga nama yang akan digunakan anak kita. Pastikan pengejaannya benar karena kalau sampai salah revisinya bisa lama.

Ketika sudah sampai dibagian upload dokumen, saran saya pastikan ukuran dokume ga lebih dari 2Mb agar proses uploadnya cepat.

Setelah masuk ke menu " Permohonan Akta Kelahiran " isi semua data yang diminta termasuk file dokumen yang tadi saya infokan. Ikuti semua ya langkahnya sampai proses selesai, dan pastikan nomer handphone yang didaftarkan aktif karena nantinya jika akta kelahirannya jadi kita akan diinfo via sms seperti ini :


Alhamdulillah sebagai orang tua salah satu kewajiban kami memberikan legalitas pada buah hati sudah selesai, dek Ayya sudah punya akta kelahiran. Secarik kertas ini akan banyak manfaatnya hingga akhir hayat nanti. Tapi jangan diharapkan kita dapat hardcopy seperti dulu ya, ini file nya bentuk softcopy yang bisa dicetak kapanpun dibutuhkan. Kalau mau hardcopynya bisa aja sih tinggal datang kekantor kelurahan terdekat atau ke kantor Dukcapil dan tunjukkan SMS yang kita dapat.

Jadi, ga ada alasan buat kita ga urus akta kelahiran anak karena sekarang semuanya sudah dipermudah.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

" Tak Perlu Berikan Bintang, Cukup Berikan Langit Yang Luas Agar Anak Kita Jadi Satu Bintang yang Terang di Angkasa Sana "


Dulu nih cita-citanya jika saya diberi kepercayaan punya buah hati lagi akan full kasih ASI langsung dari sumbernya alias menyusui langsung sama saya. Tapi apalah daya kondisi puting susu saya tidak bisa memuaskan hasrat menyusu dek Ayya yang super duper kuat banget. Alhasil saya harus memerah ASI saya terus diberikan lewat bantuan botol susu de meskipun terkadang saya juga menyusui dia secara langsung saat dia ga lagi lapar banget.

Apalagi pas saya mulai kerja, frekwensi untuk memberikan ASI secara langsung pastinya jauh berkurang. Saya harus selalu sedia ASIP dalam kulkas untuk memenuhi kebutuhannya dek Ayya. 

Dari hasil pumping ini seperti biasanya pasti harus dihangatkan dulu kan sebelum diberikan, pastinya dirumah saya punya penghangat susu. Karena dek Ayya anak kedua, pastinya banyak pakai barang lungsuran kakaknya, termasuk penghangat susu dan alat untuk mensterilkan botolnya.

Dari banyak literatur yang saya baca dan konsultasi dengan dokter anak juga, ternyata kalau kita salah ketika menghangatkan ASIP akibatnya banyak ruginya. Berikut ini yang pasti akan berkurang jika kita salah saat memanaskan ASIP :

⭐Vitamin B12 akan berkurang 
⭐97% Flavonoid akan berkurang
⭐ Enzim pencernaan akan terpecah
⭐ Zat antibodi akan berkurang

Wah, rugi donk ya padahal saya tuh tiap tetes ASI yang saya hasilkan dieman-eman kalo kata orang Jawa biar dek Ayya bisa dapat HAK nya sebagai seorang anak. Lha kok ternyata saya salah pakai penghangat susunya. 

Selama ini kan saya udah pakai botol susunya Dr. Browns's saya coba deh lihat-lihat apa Dr. Brown's juga punya produk penghangat susu yang kalau bisa sekaligus bisa mensterilkan botol susunya. Karena selama ini ribet banget nyimpennya makan tempat, belum lagi kalo kita harus pergi bawaannya udah sekoper sendiri perlengkapannya dek Ayya.

Tak Kenal Maka Tak Sayang

Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer ini fungsinya 2 in 1 selain bisa menghangatkan susu sekaligus bisa melakukan sterilisasi botolnya tanpa produk tambahan jadi lebih hemat dan praktis.

Karena saya selama ini bekerja didunia perplastikan saya pasti tahu bahan yang digunakan untuk membuat produk-produk yang berhubungan dengan makanan dan minuman harus yang standardnya food grade dan bebas BPA. Dan kita semua bisa memastikan bahwa bahan baku plastik yang digunakan untuk membuat produk-produknya Dr. Browns's sejak awal berdirinya di tahun 1996 dijamin bebas BPA.

Komponen Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer
Komponen Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer

Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer juga memiliki bentuk yang compact dan tombol yang simple banget sehingga kita mudah untuk menggunakan. Ketika bepergian kita juga bisa membawanya tanpa makan banyak tempat dalam tas.

Dalam kemasannya nih semua bagian dibungkus secara aman dan terpisah. Yang akan kita dapatkan didalamnya antara lain :
🌙 Warmer Cap yang berfungsi sebagai penutup pada saat melakukan proses penghangatan sekaligus berfungsi sebagai accesories tray ketika digunakan untuk sterilisasi.
🌙 Didalamnya terdapat bottle tray dengan tingginya dapat disesuaikan sehingga apapun jenis dan bahan botol susunya bisa digunakan.
🌙Ada 2 bottle cap untuk jenis yang regular dan wide neck yang kita gunakan saat proses menghangatkan susu
🌙 Dilengkapi dengan reservoir air yang kapasitasnya lebih besar

Selain semua kelengkapan yang kita dapatkan tadi, salah satu keunggulan dari  Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer adalah sudah dilengkapi dengan 6 tombol pengoperasian dengan layar LED yang memudahkan kita untuk mengontrol penggunaannya. Tinggal pencet aja dan nanti secara otomatis  Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer akan berhenti jika prosesnya sudah selesai.

Gimana Sih Cara Pakainya ?

Ketika pertama kali menggunakan, masukkan bottle tray kedalam Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer kemudian pasang warmer cap nya, pastikan saat dipasang sampai terdengar bunyi klik yaa. Reservoir air nya dipasang diposisinya sampai berbunyi klik juga.

Untuk Proses Pemanasan Susu :

1. Lepaskan wadah air sebelum digunakan
2. Isi wadah air dengan air matang sampai penuh, pakai air matang yaa
3. Taruh kembali wadah air lalu sambungkan kabel ke stop kontak
4. Ganti tutup botol susu dengan Storage cap yang telah disediakan, sesuaikan aja sama botol susunya si kecil pakai yang regular atau wide neck. Oh iya jangan terlalu rapat saat menutup, dilonggarkan aja. 
5. Taruh botol susu kedalam bottle tray secara perlahan
6. Tekan tombol ON dan pengaturan lainnya sesuai dengan jenis botol, ikuti aja buku petunjuk yang ada dalam box Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer
7. Tekan tombol START, lalu Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer akan menunjukkan waktu pengoperasian
8. Setelah selesai akan bunyi Bipppp dan botol susu akan siap.
9. Buka tutupnya secara perlahan dan angkat susu dengan kain yang bersih

Sudah deh tinggal kita ganti storage cap nya dan siap deh si kecil minum susu hangat yang vitamin dan nutrisinya tetap terjaga.

Untuk Proses Sterilisasi :

1. Pisahkan semua part pada borol
2. Letakkan Vent Reservoir pada bottle tray dan lanjutkan dengan botol pada posisi terbalik juga
3. Masukkan aksesoris botol pada aksesoris tray yang ada di tutup Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer
4. Tekan power ON
5. Tekan tombol START dengan waktu 6 menit
6. Setelah proses selesai akan berbunyi Biiippp
7. Buka secara perlahan lalu angkat botol susu dengan keranjang pengangkat yang sudah disediakan

Tuhh gampang banget kan cara pakainya, penyimpanannya juga mudah. Setelah suhu body dan semua part yang ada di  Dr. Browns's Deluxe Bottle Warmer and Sterilizer kembali normal tinggal di lap aja sama kain bersih sampai kering. Taruh diarea tempat perlengkapannya si kecil juga bisa, jadi kalau mau dipakai tinggal dicolokin aja deh.

Buat kita semua yang sudah memberikan produk yang terbaik untuk si kecil, Dr. Brown's Indonesia kasih wadah untuk kita bisa berkumpul dan sharing. Namanya Dr. Brown's Parents Club disini kita bisa memperoleh informasi seputar parenting, tumbuh kembang si kecil dan pastinya akan ada promo serta keuntungan-keuntungan lainnya. 

Sebagai ibu yang akan selalu memberikan yang terbaik untuk buah hati, jangan sampai kita pilih produk yang salah ya. Pastikan kita pilih produk-produk yang sudah teruji dan aman digunakan untuk buah hati kita. Happy breast feeding 😍 yang semangat pumpingnya yaaa 💪💜💜

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

About me

About Me

Extraordinary woman with extraordinary life.

Follow Us

  • Facebook
  • Instagram
  • Twitter

recent posts

Blog Archive

  • ▼  2021 (5)
    • ►  Februari 2021 (1)
    • ▼  Januari 2021 (4)
      • Tips Mengatasi GTM pada Balita
      • Cara Mudah Menghitung Usia Kehamilan Dan HPL Denga...
      • Mudahnya Membuat Akta Lahir Online di Surabaya
      • Pentingnya Pilih Penghangat Susu Bayi yang Tepat
  • ►  2020 (18)
    • ►  Desember 2020 (2)
    • ►  September 2020 (3)
    • ►  Juli 2020 (4)
    • ►  Mei 2020 (2)
    • ►  April 2020 (2)
    • ►  Maret 2020 (4)
    • ►  Februari 2020 (1)
  • ►  2019 (26)
    • ►  Desember 2019 (5)
    • ►  Oktober 2019 (3)
    • ►  September 2019 (3)
    • ►  Agustus 2019 (2)
    • ►  Juli 2019 (2)
    • ►  Juni 2019 (3)
    • ►  Mei 2019 (3)
    • ►  April 2019 (3)
    • ►  Februari 2019 (1)
    • ►  Januari 2019 (1)
  • ►  2018 (27)
    • ►  Desember 2018 (2)
    • ►  Oktober 2018 (3)
    • ►  September 2018 (4)
    • ►  Agustus 2018 (2)
    • ►  Juli 2018 (4)
    • ►  Mei 2018 (2)
    • ►  April 2018 (1)
    • ►  Maret 2018 (3)
    • ►  Februari 2018 (3)
    • ►  Januari 2018 (3)
  • ►  2017 (66)
    • ►  Desember 2017 (1)
    • ►  November 2017 (9)
    • ►  Oktober 2017 (4)
    • ►  September 2017 (5)
    • ►  Agustus 2017 (8)
    • ►  Juli 2017 (10)
    • ►  Juni 2017 (3)
    • ►  Mei 2017 (9)
    • ►  April 2017 (3)
    • ►  Maret 2017 (3)
    • ►  Februari 2017 (2)
    • ►  Januari 2017 (9)
  • ►  2016 (42)
    • ►  Desember 2016 (4)
    • ►  November 2016 (4)
    • ►  Oktober 2016 (2)
    • ►  September 2016 (5)
    • ►  Agustus 2016 (3)
    • ►  Juli 2016 (1)
    • ►  Juni 2016 (6)
    • ►  Mei 2016 (11)
    • ►  April 2016 (6)
  • ►  2014 (2)
    • ►  Agustus 2014 (1)
    • ►  April 2014 (1)
  • ►  2013 (9)
    • ►  Juli 2013 (1)
    • ►  Juni 2013 (1)
    • ►  Mei 2013 (7)

Member of

Emak Emak Blogger
Blogger Perempuan
Hijab

Created with by ThemeXpose